Bu, ini aku. Anakmu yang tengah mengusahakan segala cara yang ia bisa usahakan untuk melukis segaris senyum di wajah cantikmu.
Yah, ini aku. Anakmu yang sangat ingin membayar setiap tetes peluh yang bergulir didahimu demi memenuhi setiap permintaanku.
Bu, ini aku. Anakmu yang kadang terjaga di sepertiga malam saat musim ujian demi membuka lagi setiap lembar materi perkuliahan yang akan diujikan pagi harinya. Agar ketika akhir semester nilai diumumkan, ada sederet nilai A yang bisa aku pamerkan padamu dan ayah.
Ini aku. Anakmu yang juga dengan segala daya yang ia punya, sangat ingin membalas cintamu dengan cara apapun yang ia bisa.
Ini aku. Anakmu yang sangat sadar bahwa tanpa doa-doamu, takkan pernah ada ridho Tuhan untuk meluluskan harapan.
Yah, ini aku. Anakmu yang kini berada diperantauannya, yang mulai belajar mengerjakan segala sesuatunya tanpa bantuanmu seperti di rumah.
Ini aku. Anakmu yang berada dalam proses pencapaian impian demi mewujudkan harapan yang selalu terucap dari bibir kalian.
Ini aku. Anakmu yang sangat ingin menjadi alasan dari setiap senyum dan tangis harumu, juga ibu.
Yah, Bu, ini aku anakmu yang begitu ingin menjadi alasan terbaik untuk setiap kebahagiaan kalian.
Doakan aku yang tengah berjuang untuk itu. Karena tanpa doa dan ridho Ayah Ibu, apalah arti setiap usahaku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar